Jumat, 25 Oktober 2013

Bagaimana cara mengatasi kejenuhan belajar?

Sebagai pelajar mungkin sudah hal yang biasa bila mengalami kejenuhan ketika sedang belajar. Maka agar tidak jenuh ketika sedang belajar. Kita dapat melakukan beberapa trik belajar yang tidak membosankan sesuai dengan gaya kita sendiri.
berikut ini cara saya menghilangkan kejenuhan sehabis belajar:

1. Hilangkan beban tugas terlebih dahulu
    Jika ketika kita ingin belajar, selesaikan terlebih dahulu tugas-tugas. Seperti PR (Pekerjaan Rumah), hal ini di lakukan agar kita tidak memikirkannya terus-menerus ketika sedang belajar.

2. Belajar di tempat sunyi
    Belajar di tempat yang sunyi bagi sebagian pelajar mungkin membosankan atau membuat jenuh. Tapi hal ini sangat efektif untuk meningkatkan konsentrasi belajar karena, jauh dari gangguan-gangguan yang dapat menghilangkan konsentrasi belajar. Agar tidak bosan, belajar dengan cara ini sebaiknya di lakukan 15-20 menit saja.

3. Belajar sambil mendengarkan musik
    Tidak setiap orang dapat belajar sambil mendengarkan musik. Mungkin bagi sebagian orang hal tersebut dapat menghilangkan konsentrasi belajar, akan tetapi ada juga sebagian orang yang menggunakan metode ini untuk menghilangkan rasa jenuh pada saat belajar.

4. Mengguakan metode belajar yang tepat
    Ada berbagai macam metode yang dapat digunakan untuk belajar, seperti sambil mendengarkan musik,sambil jalan-jalan, ataupun sambil ngemil.

5. Strategi menghapal pelajaran
    Cara yang paling tepat untuk menghafal pelajaran adalah dengan cara membaca buku bacaan dan sehabis itu kita membuat rangkumannya. Dan di biasakan kita membaca point-pointnya saja.

6. Jangan terlalu capek
    Usahakan tidak membuat jadwal belajar dengan aktivitas fisik berlebih seperti olahraga, main seharian, jalan-jalan ke mall, dan lain sebagainya. Jangan dipaksakan tubuh yang lelah untuk terus belajar karena tidak ada gunanya. Percuma bila dipaksakan pun bisa-bisa menjadi sakit seperti pusing vertigo, demam, badan lemas, masuk angin, dan lain-lain. Pelajaran yang sudah dihapal pun mungkin saja bisa terlupakan.

7. Posisi belajar yang tepat
    Belajar jangan dengan posisi tubuh yang salah seperti sambil tiduran, sambil jalan-jalan, sambil nonton tv, sambil ngobrol, sambil jongkok, dan lain sebagainya. itu akan menbuat daya konsentrasi Anda cepat hilang. Belajarlah dengan posisi duduk di meja belajar jika ada atau di meja dan kursi yang membuat Anda senyaman di meja kursi sekolah atau kampus. Jangan belajar sambil menghibur diri yang mengganggu seperti sambil main video game, main komputer, nonton televisi, sambil baca komik, dan sebagainya.

mungkin sekian dulu tips belajar menurut versi saya dan semoga bermanfaat

terima kasih sudah membaca artikel saya
   

Kebudayaan


Kebudayaan

Kebudayaan atau Culture berasal dari bahasa latin Colore yang artinya pemeliharaan, pengolahan tanah menjadi tanah pertanian. Sedangkan Kebudayaan, akar katanya berasal dari bahasa Sansekerta yaitu Buddayah dari budhi atau akal. Dengan kata lain kebuadayaan adalah hasil cipta, rasa dan karsa manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.
Kebudayaan berhubungan erat dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan istilah Cultural-Determinism yaitu, segala sesuatu yang ada di masyarakat ditentukan oleh kebudayaan masyarakat itu sendiri. Herskovits memandang kebudayaan sebagai sesuatu yang turun temurun dari satu generasi ke generasi yang lain, yang kemudian disebut sebagai superorganic.
Andreas Eppink berpendapat bahwa, kebudayaan mengandung keseluruhan pengertian nilai dan norma sosial, ilmu pengetahuan serta keseluruhan struktur-struktur sosial, religius, dan lain-lain, serta segala pernyataan intelektual dan artistik yang menjadi ciri khas suatu masyarakat.
Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.
Menurut Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi, kebudayaan adalah sarana hasil karya, rasa, dan cipta masyarakat.
Dari berbagai definisi, diperoleh pengertian tentang kebudayaan yaitu sesuatu yang akan memengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Sedangkan perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa perilaku dan benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa, peralatan hidup, organisasi sosial, religi, seni, dan lain-lain, yang kesemuanya ditujukan untuk membantu manusia dalam melangsungkan kehidupan bermasyarakat.
Budaya
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLwvZuEMr-oSAsm21sjFURljSaP3ODgDMmzRdJVS_u3VnV2RwfwQ3adWmakyC2W7cmw38hW6JP1o25jVYWFF4RcsX0KZwXukGzSZy0WYFrZPzb0GZ-Bbei65FRHd9pUK8Qx8V3D2QwpDLt/s200/532px-Ch5_wakamurasaki.jpg
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat,bahasa, perkakas, pakaian, bangunan dan karya seni. Bahasa danbudaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri manusia. Budaya adalah suatu pola hidup menyeluruh yang bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya yang menentukan perilaku komunikatif manusia.
Budaya adalah suatu perangkat rumit nilai-nilai yang dipolarisasikan oleh suatu citra yang mengandung pandangan atas keistimewaannya sendiri."Citra yang memaksa" itu mengambil bentuk-bentuk berbeda dalam berbagai budaya seperti "individualisme kasar" di Amerika, "keselarasan individu dengan alam " di Jepang dan "kepatuhan kolektif" di Cina . Citra budaya yang brsifat memaksa tersebut membekali anggota-anggotanya dengan pedoman mengenai perilaku yang layak dan menetapkan dunia makna dan nilai logis yang dapat dipinjam anggota-anggotanya yang paling bersahaja untuk memperoleh rasa bermartabat dan pertalian dengan hidup mereka.

Unsur Kebudayaan
Ada beberapa pendapat ahli yang mengemukakan mengenai komponen atau unsur kebudayaan, antara lain sebagai berikut:
1. Melville J. Herskovits menyebutkan kebudayaan memiliki 4 unsur pokok, yaitu:
· alat-alat teknologi
· sistem ekonomi
· keluarga
· kekuasaan politik
2. Bronislaw Malinowski mengatakan ada 4 unsur pokok yang meliputi:
· sistem norma sosial yang memungkinkan kerja sama antara para anggota masyarakat untuk menyesuaikan diri dengan alam sekelilingnya
· organisasi ekonomi
· alat-alat dan lembaga-lembaga atau petugas-petugas untuk pendidikan (keluarga adalah lembaga pendidikan utama)
· organisasi kekuatan (politik)
3. Koentjaraningrat ada tujuh unsur kebudayaan universal, yaitu:
1. Sistem religi yang meliputi:
§ sistem kepercayaan
§ sistem nilai dan pandangan hidup
§ komunikasi keagamaan
§ upacara keagamaan
2. Sistem kemasyarakatan atau organisasi sosial yang meliputi:
§ kekerabatan
§ asosiasi dan perkumpulan
§ sistem kenegaraan
§ sistem kesatuan hidup
§ perkumpulan
3. Sistem pengetahuan meliputi pengetahuan tentang:
§ flora dan fauna
§ waktu, ruang dan bilangan
§ tubuh manusia dan perilaku antar sesama manusia
4. Bahasa yaitu alat untuk berkomunikasi berbentuk:
§ lisan
§ tulisan
5. Kesenian yang meliputi:
§ seni patung/pahat
§ relief
§ lukis dan gambar
§ rias
§ vokal
§ musik
§ bangunan
§ kesusastraan
§ drama
6. Sistem mata pencaharian hidup atau sistem ekonomi yang meliputi:
§ berburu dan mengumpulkan makanan
§ bercocok tanam
§ peternakan
§ perikanan
§ perdagangan
7. Sistem peralatan hidup atau teknologi yang meliputi:
§ produksi, distribusi, transportasi
§ peralatan komunikasi
§ peralatan konsumsi dalam bentuk wadah
§ pakaian dan perhiasan
§ tempat berlindung dan perumahan
§ senjata
Wujud Kebudayaan
Gagasan (Wujud ideal)
Wujud ideal kebudayaan adalah kebudayaan yang berbentuk kumpulan ide-ide, gagasan, nilai-nilai, norma-norma, peraturan, dan sebagainya yang sifatnya abstrak ; tidak dapat diraba atau disentuh. Wujud kebudayaan ini terletak dalam pikiran masyarakat. Sistem gagasan yang telah dipelajari oleh tiap individu sejak dini sangat menentukan sifat dan cara berpikir serta tingkah laku individu tersebut. Gagasan-gagasan inilah yang akhirnya menghasilkan berbagai hasil karya manusia berdasarkan sistem nilai, cara berfikir dan pola tingkah laku. Wujud budaya dalam bentuk sistem gagasan ini biasa juga disebut sistem nilai budaya.
Aktivitas (tindakan)
Aktivitas adalah wujud kebudayaan sebagai suatu tindakan berpola dari individu dalam masyarakat itu. Wujud ini sering pula disebut dengansistem sosial. Sistem sosial ini terdiri dari aktivitas-aktivitas manusia yang saling berinteraksi mengadakan kontak, serta bergaul dengan manusia lainnya menurut pola-pola tertentu yang berdasarkan adat tata kelakuan. Sifatnya konkrit, terjadi dalam kehidupan sehari-hari, dan dapat diamati dan didokumentasikan.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEihvvUWOmOSXmLKPlMnqtecvr1ShPP_qpq1QUQ3ZwmrMk-RdaFPZCerEkbOBKSqqSJ5Gi_sK7U9tVBjZAZrWuXHqVVulmcSbpnld6tvxOm8Djt4CuXDKixJsKPDCF2dqdhwwmC51T_wChr3/s320/170px-Egypte_louvre_316.jpgArtefak (karya) 
Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya semua manusia dalam masyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat, dan didokumentasikan. Sifatnya paling konkret diantara ketiga wujud kebudayaan

Komponen Kebudayaan
Berdasarkan wujudnya tersebut, kebudayaan dapat digolongkan atas dua komponen utama:
Kebudayaan material
Kebudayaan material mengacu pada semua ciptaan masyarakat yang nyata, konkret. Termasuk dalam kebudayaan material ini adalah temuan-temuan yang dihasilkan dari suatu penggalian arkeologi: mangkuk tanah liat, perhiasan, senjata, dan sebagainya. Kebudayaan material juga mencakup barang-barang yang dipakai sehari-hari oleh anggota masyarakat.
Kebudayaan nonmaterial
Kebudayaan nonmaterial adalah ciptaan-ciptaan abstrak yang diwariskan dari generasi ke generasi, misalnya berupa dongeng, cerita rakyat, dan lagu atau tarian tradisional.
Komponen-komponen atau unsur-unsur utama dari kebudayaan antara lain:
  • Teknologi
  •  
  • Sistem mata pencaharian
  •  
  • Sistem kekerabatan dan organisasi sosial
  •  
  • Bahasa
  •  
  • Kesenian
  •  
  • Sistem Kepercayaan / Agama
  •  
  • Pernikahan
  •  
  • Sistem ilmu dan pengetahuan
Peradaban
Istilah peradaban dalam bahasa Inggris disebut Civilization. Istilah peradaban sering dipakai untuk menunjukkan pendapat dan penilaian kita terhadap perkembangan kebudayaan. Pada waktu perkembangan kebudayaan mencapai puncaknya berwujud unsur-unsur budaya yang bersifat halus, indah, tinggi, sopan, luhur dan sebagainya, maka masyarakat pemilik kebudayaan tersebut dikatakan telah memiliki peradaban yang tinggi. Dengan batasan-batasan pengertian di atas maka istilah peradaban sering dipakai untuk hasil-hasil kebudayaan seperti: kesenian, ilmu pengetahuan dan teknologi, adat sopan santun serta pergaulan. Selain itu juga kepandaian menulis, organisasi bernegara serta masyarakat kota yang maju dan kompleks. Tinggi rendahnya peradaban suatu bangsa sangat dipengaruhi oleh faktor pendidikan, kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan. Tiap-tiap masyarakat atau bangsa di manapun selalu berkebudayaan, akan tetapi tidak semuanya telah memiliki peradaban yang tinggi. Perubahan sosial budaya dapat terjadi bila sebuah kebudayaan melakukan kontak dengan kebudayaan asing.
Perubahan sosial budaya adalah sebuah gejala berubahnya struktur sosial dan pola budaya dalam suatu masyarakat. Perubahan sosial budaya merupakan gejala umum yang terjadi sepanjang masa dalam setiap masyarakat. Perubahan itu terjadi sesuai dengan hakikat dan sifat dasar manusia yang selalu ingin mengadakan perubahan.Hirschman mengatakan bahwa kebosanan manusia sebenarnya merupakan penyebab dari perubahan.
Ada tiga faktor yang dapat memengaruhi perubahan sosial:
1.    tekanan kerja dalam masyarakat
2.    keefektifan komunikasi
3.    perubahan lingkungan alam.
Perubahan budaya juga dapat timbul akibat timbulnya perubahan lingkungan masyarakat, penemuan baru, dan kontak dengan kebudayaan lain.

Penetrasi kebudayaan
Yaitu masuknya pengaruh suatu kebudayaan ke kebudayaan lainnya. Penetrasi kebudayaan dapat terjadi dengan dua cara:
Penetrasi damai (penetration pasifique)
Masuknya sebuah kebudayaan dengan jalan damai. Penerimaan kedua macam kebudayaan tersebut tidak mengakibatkan konflik, tetapi memperkaya khasanah budaya masyarakat setempat. Pengaruh kedua kebudayaan ini pun tidak mengakibatkan hilangnya unsur-unsur asli budaya masyarakat.
Penyebaran kebudayaan secara damai akan menghasilkan Akulturasi,Asimilasi, atau Sintesis. Akulturasi adalah bersatunya dua kebudayaan sehingga membentuk kebudayaan baru tanpa menghilangkan unsur kebudayaan asli.Asimilasi adalah bercampurnya dua kebudayaan sehingga membentuk kebudayaan baru. Sedangkan Sintesis adalah bercampurnya dua kebudayaan yang berakibat pada terbentuknya sebuah kebudayaan baru yang sangat berbeda dengan kebudayaan asli.
Penetrasi kekerasan (penetration violante)
Masuknya sebuah kebudayaan dengan cara memaksa dan merusak.
Sebuah kebudayaan besar biasanya memiliki sub-kebudayaan (atau biasa disebut sub-kultur), yaitu sebuah kebudayaan yang memiliki sedikit perbedaan dalam hal perilaku dan kepercayaan dari kebudayaan induknya. Munculnya sub-kultur disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya karena perbedaan umur, ras, etnisitas, kelas, aesthetik, agama, pekerjaan, pandangan politik dan gender.
Ada beberapa cara yang dilakukan masyarakat ketika berhadapan dengan imigran dan kebudayaan yang berbeda dengan kebudayaan asli yaitu :
  • Monokulturalisme : Pemerintah mengusahakan terjadinya asimilasi kebudayaan sehingga masyarakat yang berbeda kebudayaan menjadi satu dan saling bekerja sama.
  • Leitkultur (kebudayaan inti) : Sebuah model yang dikembangkan oleh Bassam Tibi di Jerman. Dalam Leitkultur, kelompok minoritas dapat menjaga dan mengembangkan kebudayaannya sendiri, tanpa bertentangan dengan kebudayaan induk yang ada dalam masyarakat asli.
  • Melting Pot : Kebudayaan imigran/asing berbaur dan bergabung dengan kebudayaan asli tanpa campur tangan pemerintah.
  • Multikulturalisme : Sebuah kebijakan yang mengharuskan imigran dan kelompok minoritas untuk menjaga kebudayaan mereka masing-masing dan berinteraksi secara damai dengan kebudayaan induk.
Kebudayaan menurut wilayah
Seiring dengan kemajuan teknologi dan informasi, hubungan dan saling keterkaitan kebudayaan-kebudayaan di dunia saat ini sangat tinggi. Selain kemajuan teknologi dan informasi, hal tersebut juga dipengaruhi oleh faktor ekonomi, migrasi, dan agama.
Afrika
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqfmur9h7Rk_WBRid85JjsnlkLirOH3yx5T8Qs2w6sitcGnhuqJ1SL4Cvl9qJjdW9ewKYZTLozj-YQBsF5wSwc7ua1uAaMxgj8XRTtQ6Ydr0q9VsN1fdDdCwM1Mw8bC-Uc1aUensp3gfqH/s320/villes_49-1.jpg
Beberapa kebudayaan di benua Afrika terbentuk melalui penjajahan Eropa, seperti kebudayaan Sub-Sahara. Sementara itu, wilayah Afrika Utara lebih banyak terpengaruh oleh kebudayaan Arab dan Islam.








Amerika
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOlQJkm1IYinJ8qVsxP_XK8foth7tO9WfVKGJNhCRImH_G1tbOTslv4gCxENPiAq-uehmQeV9-LS-sMR3aL-Y8xhUJK5axQsk5dQbFOHB50wK5PcrgdT97Lj5UW-2l87jVatzPbA0vbC-d/s320/150px-Hopi_weaver.jpg
Kebudayaan di benua Amerika dipengaruhi oleh suku-suku Asli benua Amerika; orang-orang dari Afrika (terutama di Amerika Serikat), dan para imigran Eropa terutama Spanyol, Inggris, Perancis, Portugis, Jerman, dan Belanda. 

Asia
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhitnkcd5VfLXQufQxZrm1QYhTv8QwnpF8uXqSSZFmpYtLT0vT1pgg7YGKPIWNEZ3WeMOW4ljauolAG1BV8YCY49MXQxCYQZ4r7P_tl-ZQi4edJJKuxRIxbXs5v_o9hFOfFD0exlQtPKaXd/s320/39.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGyadD3enswNIm0QG_LMfq3aXFUhGlDlQt4FZH_rjMmoEod6naaiHngch6nZAXAKp-Hz32SZdgw2DLkI2ccKSHfwgGbcPVtQgTkpPT_8SAWannO4LA-dIlnbu0PCk5G-eTqLWB3pAqoTce/s320/Kebudayaan+indonesia.jpg
Asia memiliki berbagai kebudayaan yang berbeda satu sama lain, meskipun begitu, beberapa dari kebudayaan tersebut memiliki pengaruh yang menonjol terhadap kebudayaan lain, seperti misalnya pengaruh kebudayaan Tiongkok kepada kebudayaan Jepang, Korea dan Vietnam . Dalam bidang agama, agama Budha dan Taoisme banyak memengaruhi kebudayaan di Asia Timur. Selain kedua Agama tersebut, norma dan nilai Agama Islam juga turut memengaruhi kebudayaan terutama di wilayah Asia Selatan dan Tenggara.
Australia

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgIVF1hSowbPKSQTRdpjH9C22s8co0PQO3TjibMYMu29ae3rHRJvaJeOFFhcUWfQJqkB2EsPms1qs8DV-BQvQ0-bCk8jHLDJ19fj7FslUuBpoFdFZZjmCKkOjjqNjkRUV5ybK75gK5sE7Ei/s320/200px-Indig2.jpg
Kebanyakan budaya di Australia masa kini berakar dari kebudayaan Eropa dan Amerika. Kebudayaan Eropa dan Amerika tersebut kemudian dikembangkan dan disesuaikan dengan lingkungan benua Australia, serta diintegrasikan dengan kebudayaan penduduk asli benua Australia, Aborigin.
Eropa
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEikjjpMmbnShJeWTMsMsS_DFW3uclPHRB0vZbGXVzO7tixuQr-HORx5cTYcW7G0pctjUwxKlhmlGEKeZkDMEL77TzZqRdfhuCfwUtzoo8H4PYYam3rHe5rTt7MgH7Pi4jiqOlbHk4iy-_8C/s320/150px-Degas-_La_classe_de_danse_1874.jpg
Kebudayaan Eropa banyak terpengaruh oleh kebudayaan negara-negara yang pernah dijajahnya. Kebudayaan ini dikenal juga dengan sebutan "kebudayaan barat". Kebudayaan ini telah diserap oleh banyak kebudayaan, hal ini terbukti dengan banyaknya pengguna bahasa Inggris dan bahasa Eropa lainnya di seluruh dunia. Selain dipengaruhi oleh kebudayaan negara yang pernah dijajah, kebudayaan ini juga dipengaruhi oleh kebudayaan Yunani kuno, Romawi kuno, dan agama Kristen, meskipun kepercayaan akan agama banyak mengalami kemunduran beberapa tahun ini.
Timur Tengah dan Afrika Utara
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgchNzV232bjXDcSIyWzOZEoDZrMRRvIDoXazeb-AavCjHiC4PJWvgnU9YrIvi2TANG32sLsPMZN0okJVy1w7oSeGZjF2d3wKxtBoeNtT9R24JCaRKjwOtOD0rzdVIpqg_DTuurIU4liUfe/s320/200px-gyptischer_Maler_um_1400_v.jpg
Kebudayaan di daerah Timur Tengah dan Afrika Utara saat ini kebanyakan sangat dipengaruhi oleh nilai dan norma agama Islam, meskipun tidak hanya agama Islam yang berkembang di daerah ini.


Source :
Wuryaningsih,Dra. M.Y. Sri, Peradaban Kuno Asia dan Afrika 1.

Etika Menulis di Internet


ETIKA MENULIS DI INTERNET

Assalamualaikum sahabat blogger..
pada posting kali ini saya akan membuat artikel berjudul ETIKA MENULIS DI INTERNET.
sebenarnya artikel ini adalah tugas dari kampus mata pelajaran Ilmu Sosial Dasar Universitas Gunadarma.
oke langsung aja deh..

Ada beberapa etika menulis di internet, hal ini dibutuhkan agar kita tidak menyinggung privasi orang lain.
Salah satu seminar Quarter Deck tahun 1996 merumuskan Etika berInternet
yang oleh sekelompok orang diberi nama
 "TEN COMMANDMENTS OF THE NET".

Mereka berharap Etika ini dapat dipergunakan untuk membuat Internet semakin
bermanfaat bagi manusia.

Sepuluh Etika
 itu adalah:
1.
 Jagalah kehormatan diri Anda di Internet sebagaimana Anda menjaganya
dalam kehidupan nyata. Jangan hanya karena Anda merasa tidak dikenali lalu
berlaku kasar atau tidak pantas.
2.
 Ingatlah bahwa di Internet Anda berhubungan dengan manusia, bukan cuma
komputer. Perlakukanlah mereka sebaik perlakuan yang anda inginkan dari
mereka. Bisa juga dibalik. Perlakuan yang Anda terima akan sepadan dengan
cara anda memperlakukan mereka.
3.
 Jangan memboroskan bandwidth dan waktu akses dengan mengirim grafik,
gambar dsb. Kecuali memang tak terhindarkan.
4.
 Jangan terdorong untuk selalu kontroversial. Dunia ini sudah penuh
keragaman. Hargailah pendapat orang lain dan jangan memaksakan pendapat.
Jangan memulai atau memprovokasi pertengkaran yang dapat dihindarkan atau
dihentikan.
5.
 Berbagilah pengetahuan yang berharga. Internet akan berkembang terus dan
akan semakin mudah diakses. Saling berbagilah untuk meningkatkan kualitas
diri.
6.
 Hindarkan anak anak dari informasi yang belum sesuai bagi pertumbuhannya.
Internet adalah sumber informasi tanpa batas dan sangat mudah untuk
meningkatkan pengetahuan dan wawasan. Awasilah bagaimana anak Anda
menggunakan internet.
7.
 Jangan melanggar hukum. Hukum yang berlaku didunia nyata, banyak yang
juga berlaku di Internet, termasuk hak perorangan, kecurangan dan
penyesatan, hak cipta dan merk, gangguan, hujatan dan masalah kerahasiaan.
Berlaku wajarlah seperti didunia nyata.
8.
 Hormatilah privasi peserta lainnya. Jangan menyebar e-mail address
seseorang tanpa ijin, seperti halnya kita tidak meyebarkan nomor telepon
seseorang semaunya. Juga jangan mendaftarkan email orang lain ke milis atau
newsgroup tanpa seijinnya.
9.
 Jangan memanfaatkan keberadaan anggota group untuk tujuan lain.
Keberadaan banyak orang di Internet memang dapat dimanfaatkan untuk bisnis,
tetapi tidak semua milis atau news group pantas untuk itu.
10.
 Siaplah memaafkan kesalahan seseorang. Internet dihuni banyak orang,
bukan komputer. Dan manusia dapat saja berbuat salah.


dan selain di dalam sepuluh etika tersebut,
 
Di Indonesia aturan atau kaidah hukum mengenai etika menulis di internet pun sudah di undang-undangkan yang ditetapkan tahun 2008. Aturan itu adalah Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik atau UU ITE.
Pada UU ITE perbuatan yang dilarang menyangkut isi tulisan tertuang pada BAB VII pasal 27 ayat satu sampai empat dan pasal 28 ayat satu dan dua.
Pasal 27
(1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/ataumembuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan yang melanggar kesusilaan.
(2) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/ataumembuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatanperjudian.
(3) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/ataumembuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatanpenghinaan dan/atau pencemaran nama baik.
(4) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/ataumembuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatanpemerasan dan/atau pengancaman.
Pasal 28
(1) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan berita bohong dan menyesatkan yang mengakibatkan kerugian konsumen dalam Transaksi Elektronik.
(2) Setiap Orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk
menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).
Mengenai ketentuan pidananya tertuang pada BAB XI Pasal 45 ayat 1 dan 2
Pasal 45
(1) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27 ayat (1),
ayat (2), ayat (3), atau ayat (4) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).
(2) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 ayat (1) atau ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan/atau denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).

namun jangan khawatir ada ko cara menulis yang baik di internet berikut pembahasannya :

CARA MENULIS YANG BAIK
1. Gunakan
 bahasa yang sopan.
2.
 Jangan berteriak-teriak. Menulis dengan mengaktifkan huruf besar (kekunci Caps Lock) dapat diartikan sebagai pertanda kemarahan dan kurang ajar. Orang mungkin menganggap anda sebagai pengguna internet yang tidak baik, atau tidak sopan sama sekali. Anda tentu pergi sekolah dan belajar membuat karangan, jadi gunakan ilmu tersebut. Gunakan huruf besar dan kecil pada tempatnya, bukan huruf besar kesemuanya, ataupun ayat yang tunggang-terbalik.
3.
 Kenali dengan siapa anda bicara Salah satu siasat perang Tzun Zu (atau Shin Zui ya? ) adalah “kenali dirimu dan kenali lawanmu maka kau akan selamat dalam pertempuran”. Mengenali lawan bicara kita akan membuat kita lebih berhati-hati dalam menulis. Jika belum mengenali siapa lawan bicara (atau lebih tepatnya lawan menulis ya?), gunakan bahasa yang umum. Tidak gaul dan sedikit resmi tidak masalah yang penting tidak menimbulkan masalah.
4.
 Jangan lebay (berlebihan)
Lebay adalah bahasa gaul yang saat ini sedang ngetrend. Berlebihan dalam memakai tanda baca dan huruf. Biasanya anak2 remaja yang menggunakan “teknik” ini. Entah biar gaul atau apa namanya. Yang mereka lakukan adalah mengkombinasi huruf dengan angka dan tanda baca sulit seperti ini:
k4p4n l@g! m@3n c3 Z06za? (kapan lagi maen ke jogja?)
7@m b12apa? (jam berapa?)
bagi sebagain orang mungkin menganggap paduan huruf dan simbol diatas membuat tulisan menjadi lebih menarik. Tapi dari pengalaman , tak sedikit pula orang yang uring-uringan mendapat SMS seperti diatas. Bisa rumit kalau urusan bisnis menggunakan teknik seperti di atas. Misalnya jika SMS berkaitan dengan nomor rekening dan jumlah uang yang perlu ditransfer.
atau yang menuliskan kata atau kalimat yg diakhiri dengan
 simbol berlebihan.
misal :
- batuk pilek itu karena virus !!!!!
atau - kenapa ya bisa begitu ????
ini juga menurut saya mengganggu yang baca karena terkesan memaksa dan tidak sabaran dan tidak sopan juga sih
5.
 Jangan asumsikan bahwa anda berhak mendapatkan jawaban.
6.
 Beri judul yang sesuai dan deskriptif.
7. Jelaskan masalah anda secara detil berikut dengan data yang ada.
8. Buat agar e-mail anda informatif dan tidak asal panjang lebar.
9. Tulis pertanyaan anda dengan
 bahasa Indonesia yang baik dan benar.
10.
 Jangan langsung mengklaim bahwa kesalahan ada pada pihak lain.
11. Jelaskan dan paparkan masalahnya,
 bukan tebakan anda.
12.
 Buat kesimpulan setelah permasalahan anda terjawab.
13.Jika ada yang
 menjawab dengan kasar, biarkan saja.
14.Jangan tersinggung.
15.Jangan posting ulang pertanyaan anda.
16.Jangan melakukkan personal attack.
17.Jangan menulis hal-hal yang berbau SARA dan Pornografi.


Demikian sedikit etika menulis di internet.
Semoga dapat menjadi acuan bagi pengguna internet.

terima kasih telah membaca artikel saya
wassalamualaikum.. :)
 




sumber :
http://aditiodoank.wordpress.com/2011/02/22/etika-menulis-diinternet/
http://kangmoes.com/artikel-tips-trik-ide-menarik-kreatif.tips/sopan-santun-dan-etika-menulis-email.html
http://putrilittleholiday.blogspot.com/2011/06/ada-beberapa-etika-menulis-di-internet.html